Ing Ngarsa Sung Pawarta Ing Madya Mangun Karya Tut Wuri Jaya-jaya Wijayanti

our facebook page

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Warga Trenggalek Temukan Pistol Di Kamar Kontrakan

Warga Trenggalek Temukan Pistol Di Kamar Kontrakan

"Karena Pak Edi sudah meninggal akhirnya saya berinisiatif untuk membersihkan rumah. Ketika membersihkan kamar dan hendak mengangkat topi, saya kaget ada pistol dan peluru," imbuhnya.
Caping Gunung Indonesia - Warga Desa Karangsoko, Trenggalek menemukan sepucuk benda yang diduga pistol dan 10 amunisi di kamar rumah bekas kontrakan tentara. Saat ini barang-barang itu diamankan di Polres Trenggalek.

Pemilik kontrakan Sri Supatmi mengatakan, pada awal 2018 rumahnya sempat dikontrak oleh Edi Maryanto warga Cibinong, Jawa Barat. Edi mengaku sebagai pensiunan TNI.Selama delapan bulan Edi menempati rumah tersebut dan menjalin komunikasi baik dengan pemilik rumah. Edi mengaku bekerja di salah satu proyek pembangunan.

"Kemudian pada September 2018 itu Pak Edi pamit mau ke Batam, tapi selama pergi itu dia masih komunikasi dengan saya dengan baik," kata Sri, Senin (25/11/2019).

Namun setahun kemudian atau pada Agustus 2019 Sri mendapatkan telepon dari anak Edi. Sang anak memberi tahu bahwa Edi telah meninggal dunia secara mendadak. Sehingga sejak September 2018 rumah kontrakannya tersebut tidak pernah disambangi maupun dibersihkan. "Karena Pak Edi sudah meninggal akhirnya saya berinisiatif untuk membersihkan rumah. Ketika membersihkan kamar dan hendak mengangkat topi, saya kaget ada pistol dan peluru," imbuhnya.

Sri akhirnya menginformasikan temuan itu ke tetangga dan diteruskan ke kepolisian dan TNI. "Saya takut, karena ada benda itu," imbuhnya.

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Trenggalek AKP Sumi Andana mengatakan, saat ini temuan benda diduga pistol beserta amunisi itu telah diamankan. Yakni guna proses penyelidikan lebih lanjut."Karena pemiliknya ini diduga adalah anggota TNI maka dalam proses pengambilan barang bukti, kami melibatkan Subdenpom Trenggalek. Sedangkan untuk benda yang ditemukan masih dalam penelitian," kata Andana.

Ia belum berani memastikan keaslian benda mirip pistol dan amunisi itu. Saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan. "Nanti untuk lebih jelasnya akan disampaikan Pak Kapolres," pungkasnya.#nur_cgo
 
Sumber, Berita Indonesia 
Share:

Baru Antar Jenazah Ke Banyuwangi, Mobil Ambulans Trenggalek Menabrak Pohon

Baru Antar Jenazah Ke Banyuwangi, Mobil Ambulans Trenggalek Menabrak Pohon

Dengan kecepatan sedang ambulans melaju dari arah Blitar menuju ke Tulungagung/Trenggalek. Namun saat sampai di Desa Gilang, Kecamatan Ngunut, pengemudi lepas kendali sehingga kendaraan oleng ke kanan dan menabrak pohon. "Kendaraan mengalami kerusakan parah pada bagian depan," ujarnya.
Caping Gunung Indonesia - Ambulans milik RSUD dr Soedomo Trenggalek mengalami kecelakaan tunggal di ruas jalan raya Ngunut, Tulungagung usai mengantarkan jenazah ke Banyuwangi. Kondisi mobil rusak parah, sedangkan pengemudi mengalami luka.

Kapolsek Ngunut Kompol Siti Nurinsana Natsir mengatakan, kecelakaan yang terjadi pagi tadi melibatkan ambulans Hyundai Starex dengan nomor polisi AG 1151 YP. Mobil itu dikemudikan Arif Yulianto (43) warga Desa/Kecamatan Pogalan, Trenggalek. Ia bersama sopir pengganti Budi Prayitno (51) warga Kelurahan Kelutan, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek."Untuk korban jiwa tidak ada. Sedangkan pengemudi mengalami luka pada kaki. Informasi dari anggota saya yang bersangkutan patah kaki, namun untuk lebih jelasnya masih ditangani medis," kata Siti Nurinsana, Minggu (24/11/2019).

Sementara Kanit Lakalantas Satlantas Polres Tulungagung Iptu Dion Fitrianto mengatakan, kecelakaan berawal saat ambulans tersebut hendak pulang ke RSUD dr Soedomo Trenggalek usai mengantarkan jenazah ke Banyuwangi.

Dengan kecepatan sedang ambulans melaju dari arah Blitar menuju ke Tulungagung/Trenggalek. Namun saat sampai di Desa Gilang, Kecamatan Ngunut, pengemudi lepas kendali sehingga kendaraan oleng ke kanan dan menabrak pohon. "Kendaraan mengalami kerusakan parah pada bagian depan," ujarnya.

Dion menambahkan, kecelakaan diduga terjadi akibat faktor pengemudi yang kelelahan setelah menempuh perjalanan jauh. Saat ini pengemudi telah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis."Kejadian ini masih dalam penanganan Unit Lakalantas Satlantas Polres Tulungagung," kata Dion.

Humas RSUD dr Soedomo Trenggalek Sujiono membenarkan adanya kecelakaan tersebut. "Itu sudah mau pulang, jadi kondisi ambulans sudah tidak ada jenazah atau pasien. Kami masih cek bagaimana kondisi pengemudinya," kata Sujiono.#nur_cgo
 
Sumber, berita Indonesia 
Share:

Tercemarnya Sungai Di Pesisir Watulimo Akibat Apa?

 Tercemarnya Sungai Di Pesisir Watulimo Akibat Apa?

Menurutnya untuk mengatasi persoalan limbah cair tersebut membutuhkan penanganan khusus dan berbeda dibandingkan limbah rumah tangga pada umumnya. Saat ini pemerintah daerah mengaku telah membangun instalasi pengolahan air limbah (Ipal) komunal yang bisa digunakan untuk beberapa pengusaha sekaligus.

Caping Gunung Indonesia - Pencemaran sungai di pesisir selatan Kecamatan Watulimo masih terus terjadi. Beberapa sungai melintasi kawasan pemindangan ikan laut kondisinya cukup parah. Bahkan warna air telah berubah menjadi hitam pekat.

Salah satunya seperti yang terjadi di Sungai Ngemplak Desa Tasikmadu Kecamatan Watulimo. Aliran sungai yang berada di sisi barat Pantai Prigi jauh dari kesan jernih. Kondisinya juga diperparah dengan munculnya bau khas pengolahan ikan. Sungai tersebut bermuara di kawasan Teluk Prigi.

Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin mengakui adanya kondisi sungai yang tercemar itu. Menurutnya pencemaran sungai di Pesisir Watulimo rata-rata diakibatkan limbah pengolahan ikan."Ini dari pindang bukan konveksi. Jadi siraman air untuk pemindangan (yang dibuang ke sungai)," kata Bupati Mochammad Nur Arifin, Rabu (20/11/2019).

Menurutnya untuk mengatasi persoalan limbah cair tersebut membutuhkan penanganan khusus dan berbeda dibandingkan limbah rumah tangga pada umumnya. Saat ini pemerintah daerah mengaku telah membangun instalasi pengolahan air limbah (Ipal) komunal yang bisa digunakan untuk beberapa pengusaha sekaligus.

"Nantinya para pengusaha (yang melakukan pengolahan di rumah) kami harapkan memiliki semacam bunker untuk menampung air limbah. Selanjutnya air itu dibawa ke Ipal untuk diolah," ujarnya.Namun Arifin mengakui saat ini fasilitas Ipal komunal tersebut masih belum dijalankan. Sebab baru dibangun dan masih dalam tahap pemeliharaan. Selain itu sebagian pengusaha pemindangan ikan belum memiliki bunker seperti yang diharapkan.

"Ipal sudah (ada), kemudian baru beberapa (pengusaha) yang punya penampungan," jelasnya.

Sementara itu Camat Watulimo, Edi Santoso, mengatakan keberadaan Ipal komunal tersebut berada di kawasan Bengkorok, Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo. Fasilitas seluas 9 hektare tersebut rencananya akan terus dikembangkan untuk menampung usaha pengolahan ikan."Itu bukan hanya Ipal saja tapi juga sentra pengolahan pemindangan secara komunal. Saat ini ada tiga pengusaha yang bergabung," kata Edi.

Terkait usaha pengolahan ikan yang saat ini banyak dijalankan di perkampungan, pemerintah kecamatan dan daerah akan melakukan upaya pendekatan agar mereka mau bergabung dengan sentra pengolahan komunal.

"Kalau yang enggan bergabung maka mereka harus membuat bunker atau penampungan limbah cair dan mau membawa ke Ipal," jelas Camat Watulimo.#nur_cgo
 
Sumber, berita Indonesia
Share:

Paru-Paru Pria Ini Menghitam Setelah 30 Tahun Merokok

Paru-Paru Pria Ini Menghitam Setelah 30 Tahun Merokok

Paru-paru ini milik seorang pria di China berusia 52 tahun yang meninggal karena mengidap beberapa masalah paru-paru.
Caping Gunung Indonesia - Sebuah video mengejutkan menunjukkan paru-paru menghitam dari seorang perokok yang sudah melakukan kebiasaan buruknya selama 30 tahun. Residu dari tembakau rokok menyumbat paru-paru itu sehingga warnanya tak lagi merah muda.

Paru-paru ini milik seorang pria di China berusia 52 tahun yang meninggal karena mengidap beberapa masalah paru-paru. Video ini direkam oleh ahli bedah di Wuxi People's Hospital di Jiangsu, China dan menjadi viral setelah ditonton 25 juta kali di media sosial.

Diawali dari pasien yang telah mendaftarkan dirinya untuk mendonorkan organnya setelah meninggal. Namun setelah meninggal dinyatakan mati otak dan paru-parunya akan didonasikan, petugas medis menyadari ada yang tidak beres. "Tes indeks oksigenasi awal menyatakan baik-baik saja, tetapi ketika kami mengambil organnya, kami menyadari bahwa kami tidak akan dapat menggunakannya," ujar dr Chen, dokter ahli bedah sekaligus yang memimpin operasi pada pria itu dikutip dari Daily Mail.Prof Peter Openshaw dari Institut Jantung dan Paru Nasional di China mengatakan bahwa pria tersebut mengalami emfisema paru-paru. Ini mengakibatkan terjadinya peradangan sehingga membuatnya sesak napas.

Dalam unggahan video, dr Chen menuliskan tagar 'jieyan' yang artinya 'berhenti merokok. "Lihatlah paru-paru ini, apakah kamu masih berani merokok?" tulisnya.

Tim medis pun memutuskan untuk menolak paru-paru pria tersebut untuk transplantasi. Hal ini menjadi pengingat bagi para perokok untuk bertindak cepat berhenti merokok sebelum paru-parunya menjadi hitam seperti itu.#nur_cgo
 
Sumber, berita Indonesia 
Share:

Terungkapnya Jaringan Teroris Di Medan


Terungkapnya Jaringan Teroris Di Medan

"Dia sebagai leader di jaringan RMN (Rabbial Muslim Nasution) yang meninggal dunia melakukan bom bunuh diri, kemudian membaiat secara bersama-sama," ujarnya.
Caping gunung Indonesia - Polisi menetapkan 23 tersangka terkait bom bunuh diri di Polrestabes Medan. Para tersangka diduga merupakan kelompok JAD (Jamaah Ansharut Daulah) wilayah Aceh dan Sumatera Utara pimpinan Y alias Anto.

"Untuk wilayah Sumut, ini yang memiliki keterkaitan langsung dengan jaringan JAD. Amirnya adalah Y. Jaringannya meliputi Sumut dan Aceh ada 23 orang," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (18/11/2019).Dedi mengatasi, Y ditangkap di loket bus di Medan beberapa hari lalu. Dalam kelompok itu, para tersangka membaiat diri kepada Y alias Anto.

"Dia sebagai leader di jaringan RMN (Rabbial Muslim Nasution) yang meninggal dunia melakukan bom bunuh diri, kemudian membaiat secara bersama-sama," ujarnya.#nur_cgo
 
Sumber, berita Indonesia 
Share:

Cucu Ketiga Jokowi Telah Lahir Diberi Nama La Lembah Manah

Cucu Ketiga Jokowi Telah Lahir Diberi Nama La Lembah Manah

Gibran menjelaskan bahwa nama adik Jan Ethes adalah La Lembah Manah. Lembah Manah diambil dari bahasa Jawa.
Caping Gunung Indonesia - Bayi mungil perempuan anak kedua Gibran-Selvi diberi nama La Lembah Manah. Nama itu diambil dar bahasa Jawa. Apa Artinya?

Gibran menjelaskan bahwa nama adik Jan Ethes adalah La Lembah Manah. Lembah Manah diambil dari bahasa Jawa.

"Namanya memang sudah ada tadi, menunggu bapak pulang ke Solo. Namanya La Lembah Manah. Artinya rendah hati," kata Gibran di RS PKU Muhammadiyah Solo, Jumat (15/11/2019) malam.Sedangkan kata La yang ada di depan, merupakan sebuah singkatan. Namun Gibran masih belum mengungkapkan maksud kata tersebut.

"Depannya ada La, La itu singkatan. Nanti saya beritahu. Ya rahasia dulu singkatannya," ungkapnya.Gibran sebelumnya memang menjanjikan akan menyampaikan nama anak keduanya setelah kakek si bayi, yakni Presiden Joko Widodo, tiba di Solo.

Janji itu ditepati. Setelah Jokowi menjenguk cucunya, mereka keluar menemui awak media untuk mengumumkan naka adik Jan Ethes.#nur_cgo
 
Sumber, berita Indonesia 
Share:

Jelang Lahiran, Ibu Iriana Temani Selvi Ananda Ke RS PKU Solo

 Jelang Lahiran, Ibu Iriana Temani Selvi Ananda Ke RS PKU Solo

"Tadi datang jam 09.15 WIB. Ada Mbak Selvi, Mas Gibran sama ibu Iriana juga,"
Caping Gunung Indonesia - Selvi Ananda telah berada di RS PKU Muhammadiyah Surakarta menjelang persalinan keduanya. Ibu Negara Iriana Jokowi juga sudah berada di rumah sakit tersebut.

"Tadi datang jam 09.15 WIB. Ada Mbak Selvi, Mas Gibran sama ibu Iriana juga," Rombongan masuk melalui pintu utara RS PKU Muhammadiyah Surakarta. Gibran-Selvi tiba menumpang mobil yang sama. Sedangkan Iriana berada di mobil yang berbeda.kawasan RS PKU Muhammadiyah Surakarta mulai disterilkan sejak pukul 08.00 WIB. Tampak petugas Paspampres berbaju putih berjaga di depan pintu masuk RSDi jalan sekitar RS, tampak petugas Satpol PP dan kepolisian turut berjaga. Kendaraan di sekitar lokasi mulai dibatasi dan dilarang parkir di halaman RS.

"Mulai jam 08.00 WIB tadi mulai steril. Parkiran di jalan luar PKU mulai dibatasi. Tadi banyak tapi sekarang sudah sepi," kata juru parkir di depan RS PKU.Terlihat pula sebuah mobil terpaksa diderek oleh petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Surakarta karena sudah diparkir selama beberapa hari. Sedangkan pemiliknya tidak merespons ketika petugas mengumumkannya melalui pengeras suara.Kepala Bidang Perparkiran Dishub Surakarta, Henry Satya, mengatakan penderekan tersebut dilakukan atas permintaan Paspampres. Area parkir memang disterilkan untuk pengamanan terkait kelahiran cucu Jokowi.

"Ada permohonan penderekan dari Paspampres, security RS PKU Muhammadiyah. Untuk sterilisasi area parkir dalam RS, untuk akses ambulans persiapan kelahiran cucu presiden," ujar Henry.#nur_cgo
 
Sumber, Berita Indonesia
Share:

Identitas Mayat Yang Mengering Di Brebes akhirnya Terungkap Lewat Tatonya

Identitas Mayat Yang Mengering Di Brebes akhirnya Terungkap Lewat Tatonya

Ciri yang dikenali yakni terdapat tato gambar bintang dan tulisan BEGA. Pada bagian gigi juga terdapat behel yang sesuai dengan pengakuan pihak keluarga.
Caping Gunung Indonesia - Identitas mayat wanita bertato yang ditemukan mengering di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, akhirnya terungkap. Mayat tersebut diketahui bernama Lily Andriani (23), warga Dukuh Mengger, Desa Losari Lor, Kecamatan Losari, Brebes.

Terungkapnya identitas mayat itu setelah pihak keluarga mendatangi rumah sakit untuk mengecek langsung kondisi jasad.

"Keluarga yakin karena ciri-ciri pada mayat sesuai keterangan dan pengakuan mereka," kata Kapolsek Losari AKP Suraedi, Kamis (14/11/2019).Diketahui, mayat ditemukan di pekarangan kosong di Desa Losari Lor, Rabu (13/11) siang kemarin. Suraedi menjelaskan, setelah penemuan itu ada pihak yang datang ke Mapolsek Losari dan mengaku kehilangan anggota keluarganya.

Mereka kemudian diantar ke kamar jenazah RSUD Brebes untuk melihat langsung jasad yang sudah termumifikasi secara alami. Dari ciri tubuh jasad, mereka yakin bahwa jasad itu adalah keluarganya.Ciri yang dikenali yakni terdapat tato gambar bintang dan tulisan BEGA. Pada bagian gigi juga terdapat behel yang sesuai dengan pengakuan pihak keluarga.

"Yang datang semalam itu bapak, kakak kandung, dan kakak ipar. Mereka yakin itu Lily dari ciri-ciri tubuh seperti tato dan kawat gigi. Selain itu kalung yang melingkar pada leher mayat dikenali sebagai milik Lily," jelas Suraedi.#nur_cgo




Sumber, Berita Indonesia
Share:

Anak Bupati Majalengka Masih Bebas Setelah Tembak Seorang Kontraktor

Anak Bupati Majalengka Masih Bebas Setelah Tembak Seorang Kontraktor

Caping Gunung Indonesia - Irfan Nur Alam anak Bupati Majalengka Karna Sobahi yang menembak seorang kontraktor masih bebas. Polisi belum menetapkan Irfan sebagai tersangka meski statusnya kini masuk penyidikan.

Irfan dilaporkan seorang kontraktor bernama Panji Pamungkasandi gegara menembak saat ditagih utang pada Minggu (10/11/2019) di Ruko Hana Sakura, Cigasong, Majalengka, Jawa Barat. Tembakan pistol Irfan mengenai telapak tangan Panji dan satu rekan Irfan bernama Handoyo.
Irfan kemudian dilaporkan ke Polres Majalengka. Penyidik Satreskrim Polres Majalengka melakukan penyelidikan dan olah TKP. Namun hingga kini, polisi belum menentukan tersangka.

"Belum (ada tersangka), masih berproses," ucap Kasat Reskrim Polres Majalengka AKP M Wafdan MutaqqinWafdan mengatakan penyidik Polres Majalengka saat ini masih mendalami insiden aksi koboi Irfan yang melukai dua orang korban itu. Saksi-saksi tengah diperiksa oleh penyidik.

"Kita sedang memaksimalkan dulu pemeriksaan saksi," kata Wafdan. Wakapolres Majalengka Kompol Hidayatullah menambahkan selain memeriksa saksi yang jumlahnya sembilan orang, Hidayat mengaku pihaknya tengah mengumpulkan kelengkapan barang bukti. Polisi telah meningkatkan status kasus tersebut dari penyelidikan menjadi penyidikan.

"Sekarang sudah penyidikan. Yang bersangkutan (Irfan Nur Alam) memang belum kami amankan, karena kami kumpulkan alat bukti dulu, kemudian gelar perkara dulu," kata Hidayat.#nur_cgo
 
Sumber, Berita Indonesia 
Share:

Realisasi Taman Posyandu Di TK Pertiwi Sumbergedong

Realisasi Taman Posyandu Di TK Pertiwi Sumbergedong

Caping Gunung Indonesia - Selasa(12/11/2019) bertempat di TK Pertiwi Sumbergedong beberapa kader dari posyandu dan salah satu ibu bidan dari Puskesmas tentunya mengadakan musyawarah/rapat tentang Taman Posyandu di TK Pertiwi Sumbergedong.

Apa sih Taman Posyandu itu?

taman posyandu adalah pengembangan peran posyandu yang selama ini hanya melayani masalah kesehatan anak usia balita, mulai dari pemenuhan asupan gizi, perawatan, pengasuhan, kesejahteraan dan perlindungan saja. Balita yang datang, nantinya juga akan diedukasi sesuai perkembangan usia mereka. “Ini mengintegrasikan pelayanan kesehatan dan pendidikan anak-anak balita. Sehingga mereka juga akan mendapatkan pendidikan disesuaikan usianyaAnak-anak nantinya akan dikenalkan sejak dini nilai-nilai ramah dan peduli lingkungan, sebagai bentuk implementasi dari pendidikan Banyuwangi bersih dan hijau. Dan selain pendidikan, juga akan ditekankan pentingnya asupan gizi, kesehatan, dan pola pengasuhan dan perlindungan.
Realisasi Taman Posyandu Di TK Pertiwi Sumbergedong

Disamping melaksanakan tugas-tugas pokok di posyandu, kegiatan kader di Taman Posyandu juga difokuskan pada deteksi dini tumbuh kembang balita. Kader sebagaimana pelaksana kegiatan di Taman Posyandu perlu terlebih dulu memahami tentang petunjuk teknis di Taman Posyandu dan meningkatkan pengetahuan serta kemampuan kader dalam melaksanakan deteksi dini tumbuh kembang balita. Disamping itu pendamping Taman Posyandu oleh kader mampu memotivasi masyarakat dalam mengembangkan Taman Posyandu. Dalam upaya untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan posyandu yang terintegrasi dengan bina keluarga balita dan PAUD di Taman Posyandu perlu dilakukan pertemuan Sosialisasi Pendampingan Taman Posyandu. Adapun tujuan umum dari pembinaan ini adalah : Mengetahui secara pasti kualitas dan kuantitas pelayanan Posyandu yang terintregasi dengan pelayanan Bina Keluarga Balita dan PAUD di Taman Posyandu,

Dan semoga saja Taman Posyandu di TK Pertiwi Sumbergedong dapat berjalan dengan lancar dan dapat bermanfaat bagi banyak masyarakat.#nur_cgo

Sumber, Berita Indonesia
Jika Anda membuka laman Google.com, pagi hari ini (12/11/2019), tampak ilustrasi seekor burung besar yang sedang memberikan makanan untuk anak-anaknya. Doodle tersebut diperuntukan untuk memperingati Hari Ayah Nasional yang jatuh setiap tanggal 12 November 2019. Doodle Hari Ayah Nasional tersebut jika diklik akan menampilkan animasi sang ayah burung yang dikelilingi enam anaknya dalam beragam warna khas logo Google. Ada tiga mode yang bisa dipilih, masing-masing menampilkan keakraban sang ayah dan anak-anaknya. Hari Ayah Nasional mulai dideklarasikan di Solo pada tahun 2006 silam pada masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Dihimpun dari situs sahabatkeluarga.kemendikbud.go.id, peringatan Hari Ayah di Indonesia sendiri diprakarsai oleh paguyuban Satu Hati, lintas agama dan budaya yang bernama Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP). Ide ini pun tercetus secara mendadak setelah PPIP mengadakan Sayembara Menulis Surat untuk Ibu tahun 2014 lalu. "Kapan diadakan Sayembara Menulis Surat untuk Ayah? Kapan Peringatan Hari Ayah?" tanya seorang peserta secara mengejutkan. Dari situlah PPIP mulai mencari tahu kapan harus memperingati Hari Ayah Nasional hingga melakukan audiensi ke DPRD Kota Surakarta. Setelah melalui kajian dan proses yang cukup panjang, PPIP mendeklarasikan 12 November sebagai Hari Ayah di Indonesia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hari Ini, Google Doodle Peringati Hari Ayah Nasional", https://tekno.kompas.com/read/2019/11/12/07111697/hari-ini-google-doodle-peringati-hari-ayah-nasional.
Penulis : Wahyunanda Kusuma Pertiwi
Editor : Reza Wahyudi
Share:

Ini Aksi Claudia yang Membawanya Juara The Voice Jerman


Caping Gunung Indonesia - Claudia Emmanuela Santoso berhasil menjadi juara The Voice Jerman 2019. Ini aksinya yang sukses memukau juri dan penonton.

Dari video yang dirilis The Voice Jerman, Senin (11/11/2019), Audi, begitu ia biasa disapa, terlihat cukup tenang. Ia kemudian memulai aksinya membawakan lagu 'I Have Nothing'.

Lagu dari Whitney Houston tersebut tentu tidak mudah dinyanyikan. Namun Audi sukses membawaknnya dengan begitu baik.Alice Merton, mentornya di ajang tersebut, terlihat beberapa kali tesenyum menyaksikan penampilan anak didiknya. Bahkan setelah Audi bernyanyi, ia langsung lari ke atas panggung dan memberikan pelukan.

"Aku sangat bangga pada diriku sendiri dan juga terhadap Alice, aku sangat senang dengan lagunya," ujarnya dilansir dari laman The Voice Jerman.

Hasilnya, Claudia mendominasi penilaian dengan 46,39 persen. Sedangkan di posisi kedua ada Erwin Kintop dengan 17,36 persen.

"Claudia Manuela San wins the 9th season of the Voice of Germany," tulis akun @thevoiceofgermany. 
#nurul_cgo


Sumber, Berita Indonesia
Share:

Sekolah Ramah Anak sehari Belajar Di Luar Kelas TK Pertiwi Sumbergedong

 Sekolah Ramah Anak sehari Belajar Di Luar Kelas TK Pertiwi Sumbergedong

 Adapun jadwal kegiatan sehari belajar di luar kelas yang akan dilakukan serentak yakni, menyambut siswa dengan 3S (senyum, salam, sapa), menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, cuci tangan sebelum makan, berdoa sebelum makan, sarapan sehat bersama yang disiapkan oleh orang tua.
Caping Gunung Indonesia - Dalam rangka memperingati Hari Anak Universal atau Universal Children's Day, Tk Pertiwi Sumbergedong ikut berpartisipasi dengan sehari belajar di luar kelas. Pelaksanaan sehari belajar di luar kelas dilakukan dalam upaya memenuhi, menjamin dan melindungi hak anak perlu memastikan bahwa satuan pendidikan mampu mengembangkan bakat dan kemampuan anak melalui Sekolah Ramah Anak. 

 Sekolah Ramah Anak sehari Belajar Di Luar Kelas TK Pertiwi Sumbergedong

Adapun Kegiatan sehari belajar di luar kelas dilaksanakan secara serentak pada satuan pendidikan mulai dari tingkat PAUD, TK, SD, MTS/SMP, SMA/MA dan SLB tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia. Termasuk TK Pertiwi Sumbergedong yang ikut berpartisipasi dalam acara ini. Dimana anak-anak sangat senang dan bahagia dengan belajar di luar kelas.
 Sekolah Ramah Anak sehari Belajar Di Luar Kelas TK Pertiwi Sumbergedong

Adapun jadwal kegiatan sehari belajar di luar kelas yang akan dilakukan serentak yakni, menyambut siswa dengan 3S (senyum, salam, sapa), menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, cuci tangan sebelum makan, berdoa sebelum makan, sarapan sehat bersama yang disiapkan oleh orang tua. 

Kemudian, berdoa bersama setelah makan, cuci tangan setelah makan, memeriksa lingkungan, menyingkirkan tanaman, barang atau hal-hal yang membahayakan siswa, memeriksa lampu, peralatan listrik yang tidak diperlukan dan mematikan keran air yang terbuka, membaca buku di luar kelas. gerak senam Germas permainan tradisional, tepuk hak anak dan yel-yel sekolah ramah anak deklarasi sekolah ramah anak, pelantikan tim sekolah ramah anak dan penutupan dengan menyanyikan lagu Maju Tak Gentar.#nur_cgo

Sumber, Berita Indonesia
Share:
Ombudsman RI Bentuk Tim Untuk Seleksi CPNS 2019


Selain itu, Laode Ida meminta pelayanan pengaduan di setiap instansi penerima CPNS itu harus optimal dan maksimal. "Mereka tidak terlayani biasanya sehingga terombang-ambing, ada yang kami selesaikan sesuai harapan pengadu, tidak terlalu banyak tetapi cukup baik," katanya.
Caping Gunung Indonesia - Jelang Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019, Ombudsman RI mengundang KemenPan-RB, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN). Dalam pertemuan itu, Ombudsman RI membentuk tim pengawas penerimaan CPNS 2019.

"Ombudsman akan membentuk tim pengawas penerimaan dan seleksi CPNS tahun 2019 yang bertugas melakukan pengawasan atas jalannya proses penerimaan hingga menerima pengaduan laporan masyarakat khusus CPNS baik pada Ombudsman pusat maupun daerah," ujar anggota Ombudsman RI Laode Ida di kantornya, Jl Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (6/11/2019).Laode Ida mengatakan pertemuan dengan perwakilan kementerian itu sebagai bentuk koordinasi awal sekaligus menyampaikan beberapa temuan hasil pengawasan seleksi tahun lalu. Selain itu, kata dia, dalam penanganan permasalahan aduan masyarakat itu meminta supaya kementerian, lembaga atau pemerintah daerah lebih mengantisipasi. Laode Ida mengatakan pertemuan dengan perwakilan kementerian itu sebagai bentuk koordinasi awal sekaligus menyampaikan beberapa temuan hasil pengawasan seleksi tahun lalu. Selain itu, kata dia, dalam penanganan permasalahan aduan masyarakat itu meminta supaya kementerian, lembaga atau pemerintah daerah lebih mengantisipasi. "Tahun lalu itu lebih, hampir 2.000 pengaduan, paling banyak kementerian yang teradu itu dari Kementerian Hukum dan HAM, kalau daerah paling banyak itu dari DKI Jakarta. Tapi setiap daerah hampir selalu ada pengaduan, tidak hanya dikelola di Jakarta tapi Ombudsman yang ada perwakilan daerah di setiap provinsi," katanya.

Laode Ida menyebut beberapa permasalahan umum seperti persyaratan yang membingungkan, persyaratan akreditasi, dan permasalahan pengiriman berkas ke instansi penyelenggara menjadi evaluasi. Menurutnya, paling banyak dikeluhkan adalah soal persyaratan yang seringkali menjebak atau bahkan menghilangkan hak peserta."Paling banyak juga administrasi negara, sebetulnya administrasi publik. Tapi karena beda nama, beda nomenklatur jurusan itu yang digunakan, maka sudah dianggap tidak memenuhi syarat," katanya.

Selain itu, Laode Ida meminta pelayanan pengaduan di setiap instansi penerima CPNS itu harus optimal dan maksimal. "Mereka tidak terlayani biasanya sehingga terombang-ambing, ada yang kami selesaikan sesuai harapan pengadu, tidak terlalu banyak tetapi cukup baik," katanya.

"Artinya apa yang diadukan itu betul-betul benar sehingga instansi seperti Kementerian Keuangan kemarin-kemarin itu kami langsung perbaikan, akomodasi mereka melalui Ombudsman," sambungnya.#nur_cgo

Sumber, Berita Indonesia 
Share:

Atap SD di Pasuruan Ambruk, 1Murid dan 1 Guru Pengganti Meninggal Dunia

 Atap SD di Pasuruan Ambruk, 1Murid dan 1 Guru Pengganti Meninggal Dunia

"Dua orang meninggal, yakni satu siswa dan satu guru pengganti,"
Caping Gunung Indonesia - Atap gedung SDN Gentong, Gadingrejo, Kota Pasuruan, ambruk. Akibatnya, dua orang tewas dan belasan siswa mengalami luka-luka.

"Dua orang meninggal, yakni satu siswa dan satu guru pengganti," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Pasuruan Samsul Hadi saat dimintai konfirmasi di lokasi, Selasa (5/11/2019).Dia menjelaskan peristiwa ini terjadi sekitar pukul 08.30 WIB saat proses belajar-mengajar. Puluhan siswa dan guru pengganti yang ada di dalam kelas jadi korban.

Gedung yang ambruk berada di bagian depan, yang terdiri atas empat kelas, yakni kelas II-A dan II-B serta kelas V-A dan V-B. Kini polisi memasang garis polisi mengelilingi gedung SDN.#nur_cgo
 

Sumber, Berita Indonesia
Share:

Razia Penghuni Kos Pagi Hari, Penghuni Kamar Syok!

 Razia Penghuni Kos Pagi Hari, Penghuni Kamar Syok!


" Jumlah orangnya 14 laki dan perempuan. rata- rata bekerja sebagai pemandu lagu dari luar Tulungagung ," terang Nindya yang sering disapa Genot.
Caping Gunung Indonesia - Pemandu lagu yang terjaring razia Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Tulungagung di tempat kos, Senin (4/11/2019) pagi mengaku kaget dengan datangnya petugas .

Mereka terjaring ketika berduaan bersama pasangannya di dalam kamar kos dan sedang tidur pulas.

Menurut keterangan Kasi Publikasi dan Informasi Satpol PP Tulungagung Anindya Putra, razia tersebut sengaja dilakukan pagi , agar mereka tidak keburu keluar . Selain itu operasi kost akan dilakukan rutin, sehubungan banyaknya informasi yang menyebutkan bahwa banyak tempat kos yang dipergunakan untuk tempat mesum.

Razia yang dilakukan pagi hari di salah satu rumah kost Kelurahan Kampungdalem bisa dikatakan efektif.Hal itu bisa dilihat dari jumlah pasangan yang terjaring.

" Jumlah orangnya 14 laki dan perempuan. rata- rata bekerja sebagai pemandu lagu dari luar Tulungagung ," terang Nindya yang sering disapa Genot.

Di sana anggota Sat Pol PP juga menemukan Pasangan diduga bukan Suami Istri yang kabur dengan memutar balik motor saat mengetahui kedatangan petugas.

" Tampaknya masih banyak yang kabur , artinya ditempat kost memang banyak digunakan untuk pasangan diduga bukan suami istri ," tegas Genot. Saat ini , masih menurut Genot semua yang terkena razia baru akan dipulangkan setelah membuat pernyataan dan akan mendapatkan peringatan tertulis.
.
“Untuk mereka akan diberikan pembinaan terlebih dulu dan mereka diminta untuk membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi perbuatannya,”#nur_cgo

Sumber, berita Indonesia
Share:

Kerangka Manusia Ditemukan Di Dalam Lantai Masjid

Kerangka Manusia Ditemukan Di Dalam Lantai Masjid

Jasad tersebut, lanjut Alfian, berada bersama sebuah sarung. Saat ini, Tim DVI dari Polda Jatim masih mengumpulkan sosok jasad tersebut."Saat ini petugas masih melakukan pengambilan dari sosok jasad itu," kata Alfian.

Caping Gunung Indonesia - Tulang belulang ditemukan di bawah lantai musala yang dibongkar di Dusun Juroju, Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo. Polisi memastikan tulang itu adalah tulang manusia.

"Kita pastikan bahwa itu sosok jasad," kata Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal, Senin (4/11/2019).

Jasad tersebut, lanjut Alfian, berada bersama sebuah sarung. Saat ini, Tim DVI dari Polda Jatim masih mengumpulkan sosok jasad tersebut."Saat ini petugas masih melakukan pengambilan dari sosok jasad itu," kata Alfian.

Selanjutnya, petugas akan melakukan identifikasi untuk mengetahui identitas dari sosok jasad itu. Autopsi juga akan dilakukan untuk mengetahui penyebab kematian sosok jasad tersebut.

"Hari ini kita autopsi, untuk mengetahui identitas dan penyebab kematiannya. Apakah karena benda tumpul atau penyebab lain akan kita ketahui setelah autopsi," terang Alfian.Musala atau tempat salat itu berada di ruang dapur rumah Surono (47). Pria itu dikabarkan menghilang sejak Mei 2019. Sebelumnya, Surono tinggal di sana bersama istrinya, Busani.

Saat ini, Busani sudah berada di Mapolsek Ledokombo bersama anaknya bernama Bahar. Turut diamankan juga seorang laki - laki berinisial J.#nur_cgo
 
Sumber, Berita Indonesia 
Share:

Pro Kontra Celana Cingkrang dan Cadar Bagi ASN


Pro Kontra Celana Cingkrang dan Cadar Bagi ASN
 Fachrul menyebut instansi pemerintah sudah mempunyai aturan-aturan, termasuk tata cara berpakaian. Dia meminta seluruh pegawai di instansi pemerintah, khususnya Kemenag, mengikuti aturan itu.
Caping Gunung Indonesia - Wakil Presiden Ma'ruf Amin merespons pernyataan Menag Fachrul Razi soal pemakaian celana cingkrang di instansi pemerintah. Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin mengatakan usulan Fachrul Razi itu semata-mata dalam rangka meningkatkan kedisiplinan.

"Itu dalam rangka disiplin saja, penegakan disiplin. Pemerintah itu kan ada aturannya, ada aturan pakaian seperti apa, kalau dia tentara perempuan, polisi perempuan itu harus seperti apa, kemudian pegawai negeri seperti apa," kata Ma'ruf kepada wartawan di kantor Wakil Presiden,Ma'ruf juga menyinggung soal radikalisme di Tanah Air. Dia menegaskan pemberantasan radikalisme menjadi komitmen pemerintahannya lima tahun ke depan.

"Soal radikalisme, saya kira memang sudah menjadi komitmen semua pihak untuk menangkal radikalisme, apakah radikalisme ideologis atau bisa juga radikalisme separatis. Saya kira itu memang kalau dibiarkan akan merusak keutuhan bangsa," jelasnya.Sebelumnya, Menag Fachrul Razi mengatakan pemerintah sedang mengkaji larangan bercadar di instansi pemerintah. Selain itu, dia menyinggung soal penggunaan celana cingkrang.

Fachrul menyebut instansi pemerintah sudah mempunyai aturan-aturan, termasuk tata cara berpakaian. Dia meminta seluruh pegawai di instansi pemerintah, khususnya Kemenag, mengikuti aturan itu.

"Kemudian masalah celana-celana cingkrang, itu tidak bisa dilarang dari aspek agama, karena memang agama pun tidak melarang. Tapi dari aturan pegawai bisa, misalnya di tentara, 'Kamu celana kamu kok tinggi begitu? Kamu lihat kan aturan pimpinan di tentara gimana? Kalau kamu nggak bisa ikuti, keluar kamu!'," ujar Fachrul saat menyampaikan pemaparan di kantor Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat,#nur_cgo

Sumber, Berita Indonesia 
Share:

Terungkapnya Pelaku Pencabulan Anak Di Masjid

Terungkapnya Pelaku Pencabulan Anak Di Masjid

"Dalam pemeriksaan tersangka mengakui perbuatannya dan tidak hanya satu korban saja, jumlahnya ada 7 anak-anak pria yang jadi korban cabulnya," ucap Awaluddin
Caping Gunung Indonesia - Polresta Pekanbaru menangkap S (45) yang diduga melakukan pencabulan. Dia diduga mencabuli 7 bocah laki-laki.

"Kita sudah melakukan pemeriksaan terhadap tersangka Samsudin. Dari pemeriksaan, dia mengakui semua perbuatannya. Korbannya ada 7 anak bawah umur," kata Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, AKP Awaluddin SyamAwaluddin mengatakan kasus dugaan pencabulan anak ini dilaporkan salah satu orang tua korban. Dia mengatakan orang tua salah satu korban mengatakan anaknya diajak tersangka pergi dengan sepeda motor pada Minggu (27/10).

"Setelah dibawa jalan-jalan tidak langsung pulang. Korban dibawa ke salah satu tempat ibadah. Di dalam toilet perbuatan cabul itu dilakukannya," kata Awaluddin.Korban kemudian dipulangkan ke rumah. Sampai di rumah, bocah itu menangis di hadapan kedua orang tuanya.

"Ketika ditanya, awalnya korban hanya diam. Namun akhirnya dia menceritakan apa yang sudah dialaminya," kata Awaluddin.Dari kabar yang membuat kaget itu, orang tua korban melaporkan kasus cabul ini ke Polresta Pekanbaru. Atas laporan tersebut, pihak kepolisian menangkap pelaku.

"Dalam pemeriksaan tersangka mengakui perbuatannya dan tidak hanya satu korban saja, jumlahnya ada 7 anak-anak pria yang jadi korban cabulnya," ucap Awaluddin.#nur_cgo
 
Sumber, Berita Indonesia 
Share:

Definition List

Unordered List

Support