" Jumlah orangnya 14 laki dan perempuan. rata- rata bekerja sebagai pemandu lagu dari luar Tulungagung ," terang Nindya yang sering disapa Genot.
Mereka terjaring ketika berduaan bersama pasangannya di dalam kamar kos dan sedang tidur pulas.
Menurut keterangan Kasi Publikasi dan Informasi Satpol PP Tulungagung Anindya Putra, razia tersebut sengaja dilakukan pagi , agar mereka tidak keburu keluar . Selain itu operasi kost akan dilakukan rutin, sehubungan banyaknya informasi yang menyebutkan bahwa banyak tempat kos yang dipergunakan untuk tempat mesum.
Razia yang dilakukan pagi hari di salah satu rumah kost Kelurahan Kampungdalem bisa dikatakan efektif.Hal itu bisa dilihat dari jumlah pasangan yang terjaring.
" Jumlah orangnya 14 laki dan perempuan. rata- rata bekerja sebagai pemandu lagu dari luar Tulungagung ," terang Nindya yang sering disapa Genot.
Di sana anggota Sat Pol PP juga menemukan Pasangan diduga bukan Suami Istri yang kabur dengan memutar balik motor saat mengetahui kedatangan petugas.
" Tampaknya masih banyak yang kabur , artinya ditempat kost memang banyak digunakan untuk pasangan diduga bukan suami istri ," tegas Genot. Saat ini , masih menurut Genot semua yang terkena razia baru akan dipulangkan setelah membuat pernyataan dan akan mendapatkan peringatan tertulis.
.
“Untuk mereka akan diberikan pembinaan terlebih dulu dan mereka diminta untuk membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi perbuatannya,”#nur_cgo
Sumber, berita Indonesia
0 comments:
Posting Komentar