" pelaku dan Suhanto ini masih saudara , tetapi merasa dendam karena setiap kali minta uang tidak diberi ," terang Kapolsek.
Caping Gunung Indonesia - Diduga dendam, Pria asal Pinggirsari Ngantru tega membacok tiga orang di Kabupaten Tulungagung pada Kamis (15/8/2019 ) sekitar pukul 19.30 wib. Pelaku Juremi (66). Sedangkan tiga korbannya masing-masing Suhanto (60 ), Henik Nuryanti (42) dan Legistio Sulung wega (18). Mereka mengalami luka bacok di kepala, tangan dan pipi akibat sabetan senjata tajam.
Dari data yang didapat AJT, awalnya pelaku dan korban sedang berada di tempat hajatan di rumah Sumadi Dsn./Ds. Pinggirsari RT 01/04 Ngantru . Namun dipicu adanya dendam , Tanpa banyak kata, Juremi langsung mengayunkan sabit tersebut secara membabi buta ke bagian kepala dan tangan Suhanto.
Serangan yang mendadak itu, membuat Hanto tak sempat melakukan perlawanan. Darah mengucur deras dari kepala mereka. Melihat korbannya tak berdaya, Henik dan Legistio Sulung mencoba melerai. Namun niat baik itu,malah berakibat fatal.Keduanya justru di sabet sajam dan mengenai kepala serta tangan.
Usai melakukan pembacokan, pelaku kabur dan hilang di kegelapan.
Ketiga korban kemudian meminta tolong warga sekitar. Beruntung pihak kepolisian datang sebelum ketiganya kehabisan darah dan langsung dibawa ke RSUD dr Iskak.
"Ketika datang ke rumah sakit sudah terluka semua. Lukanya lumayan parah. Untung cepat dibawa ke rumah sakit," kata salah satu perawat yang menangani ketiga korban.
Semetara itu Kapolsek Ngantru AKP Puji Widodo Dihubungi AJT Jumat ( 16/8/2019) mengatakan Pelaku berhasil ditangkap petugas Polsek Ngantru dipinggir sungai brantas Desa Pinggirsari setelah menghilang selama dua jam.
" pelaku dan Suhanto ini masih saudara , tetapi merasa dendam karena setiap kali minta uang tidak diberi ," terang Kapolsek.
Dari kejadian tersebut Polisi mengamankan Barang bukti berupa 1 (satu) buah sabit dan 1 (satu) buah kopyah, sementara pelaku sudah ditahan di Mapolsek.#nur_cgo
Sumber, Berita Indonesia
0 comments:
Posting Komentar