Semakin maraknya kasus bunuh diri ataupun gantung diri di kalangan masyarakat kita ini, Bunuh diri adalah sebuah tindakan sengaja yang menyebabkan kematian diri sendiriBanyak faktor terjadinya bunuh diri, itu seringkali dilakukan akibat putus asa, yang penyebabnya seringkali dikaitkan dengan gangguan jiwa misalnya depresi, gangguan bipolar, schizophrenia, ketergantungan alkohol/alkoholisme atau penyalahgunaan obat. Faktor-faktor penyebab stres antara lain kesulitan keuangan atau masalah dalam hubungan interpersonal seringkali ikut berperan.
Caping Gunung Indonesia_Bangkalan - warga Kampung Daliran, Desa Karang Leman, Kecamatan Tragah, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur ditemukan tewas gantung diri di dalam kamarnya.
Belum diketahui secara pasti penyebab korban bunuh diri. Namun, dugaan sementara korban nekat bunuh diri lantaran persoalan ekonomi. Kini, jenazah korban sudah dikebumikan setelah divisum oleh petugas.
"Dari hasil visum yang dilakukan petugas, di tubuh korban tidak ditemukan bekas penganiayaan," terang Kapolres Bangkalan AKBP Windiyanto Pratomo melalui Kasat Reskrim AKP Andy Purnomo, Rabu (19/8/2015).
Menurut Andy, pihaknya menyimpulkan bahwa korban murni bunuh diri. Ketika ditemukan oleh keluarganya, kondisi korban sudah tergantung di dalam kamar dengan lidah menjulur keluar.
Disinggung kenapa korban bunuh diri, ia menduga karena persoalan ekonomi. Sebab, selama ini kebutuhan hidup sehari-harinya dipenuhi oleh keponakannya. Disamping itu, korban juga mempunyai penyakit gejala stroke.
"Begitu juga dengan istrinya, mempunyai gejala stroke. Mungkin korban malu, sehingga melakukan bunuh diri," pungkasnya.
#Yunia_CGO
Sumber,Berita Indonesia
Belum diketahui secara pasti penyebab korban bunuh diri. Namun, dugaan sementara korban nekat bunuh diri lantaran persoalan ekonomi. Kini, jenazah korban sudah dikebumikan setelah divisum oleh petugas.
"Dari hasil visum yang dilakukan petugas, di tubuh korban tidak ditemukan bekas penganiayaan," terang Kapolres Bangkalan AKBP Windiyanto Pratomo melalui Kasat Reskrim AKP Andy Purnomo, Rabu (19/8/2015).
Menurut Andy, pihaknya menyimpulkan bahwa korban murni bunuh diri. Ketika ditemukan oleh keluarganya, kondisi korban sudah tergantung di dalam kamar dengan lidah menjulur keluar.
Disinggung kenapa korban bunuh diri, ia menduga karena persoalan ekonomi. Sebab, selama ini kebutuhan hidup sehari-harinya dipenuhi oleh keponakannya. Disamping itu, korban juga mempunyai penyakit gejala stroke.
"Begitu juga dengan istrinya, mempunyai gejala stroke. Mungkin korban malu, sehingga melakukan bunuh diri," pungkasnya.
#Yunia_CGO
Sumber,Berita Indonesia
0 comments:
Posting Komentar