Ing Ngarsa Sung Pawarta Ing Madya Mangun Karya Tut Wuri Jaya-jaya Wijayanti

our facebook page

Palung Terdalam Di Duniapun Isinya Sampah


Palung Terdalam Di Duniapun Isinya Sampah

 
 
Caping Gunung Indonesia - Ekspedisi menuju bagian terdalam bumi selalu membuat penasaran. Kabar terbaru, ternyata Palung Mariana sudah tercemar dengan sampah plastik.

Seorang penjelajah bawah laut Amerika melakukan ekspedisi ke Palung Mariana, Victor Vescovo. Vescovo membeberkan apa yang dilihatnya di bawah sana, seperti yang diintip detikcom dari CNN, Rabu (15/5/2019).

Vescovo melakukan penjelajahan sedalam 10.927 meter ke dasar Challenger Deep, ujung selatan Palung Mariana di Samudera Pasifik. Dalam ekspedisi ini, Vescovo menjadi bagian dari Ekspedisi Five Deeps.

Ekspedisi Five Deeps adalah perjalanan dokumenter ke bagian terdalam bumi. Misi Five Deeps adalah untuk melakukan misi pemetaan sonar yang terperinci di lima tempat terdalam di lautan dunia.Perjalanan dokumenter ini bertujuan untuk menangkap bukti video tentang apa yang ada di bagian bawah Challenger Deep. Ekspedisi pertama yang pernah dilakukan adalah tahun 1960 oleh ahli kelautan Don Walsh dan Jacques Piccard.

Selain memberikan bukti nyata tentang kehidupan palung, Vescovo juga berhasil mencetak rekor untuk penyelaman solo terdalam dunia. Ekspedisi ini memakan waktu 4 jam menuju dasar palung pada tanggal 1 Mei 2019.

Sebagai penyelam solo, Vescovo tidak sembarangan dalam mempersiakan perjalanannya. Vercoso menggunakan kapal selam khusus bernama The Limiting Factor.

Begitu sampai di bawah palung, Vercovo menemukan empat spesies baru. Spesies-spesies ini bisa menjadi petunjuk tentang asal usul kehidupan di bumi. Ia bahagia bukan kepalang.Namun rasa bahagianya harus kandas karena pemandangan lain yang Vescovo temukan. Rupanya bagian terdalam bumi ini tak lagi murni.

Vercovo menggambarkan bahwa di dasar palung ada sebuah kantong plastik dan bungkusan permen. Sampah plastik telah sampai di titik terdalam bumi.

"Saya mencari satwa liar yang berbeda, formasi geologi atau batu yang berpotensi unik, benda buatan manusia di bawah sana dan ya, mencoba untuk melihat apakah ada lokasi yang lebih dalam dari tahun 1960 ," kata Vescovo.Penemuan dalam Challenge Deep termasuk yang penuh warna. Nantinya temuan tersebut akan diteliti apakah berupa endapan kimia, amphopoda supergiant seperti udang, dan Holothurians yang tinggal di bawah, atau teripang.

Tim ekspedisi mengatakan para ilmuwannya juga akan melakukan tes pada makhluk yang ditemukan untuk menentukan persentase plastik yang ditemukan di dalamnya.

Kalau sampai bagian terdalam bumi sudah terkontaminasi sampah, maka bumi kita sudah dalam krisis. Yuk traveler, belajar untuk tidak membuang sampah sembarangan untuk bumi yang lebih baik! #nurul_cgo
 
Sumber, Berita Indonesia 
Share:

0 comments:

Posting Komentar

Definition List

Unordered List

Support