Caping Gunung Indonesia - Dua sepeda motor bertabrakan di ruas jalan nasional Tulungagung-Trenggalek. Kecelakaan tersebut menewaskan seorang polisi muda berpangkat bripda atau brigadir dua.
Kasat Lantas Polres Trenggalek AKP Suprihanto mengatakan, polisi yang tewas dalam kecelakaan tersebut yakni Hilman Hasfi Rofiqin (21). Ia merupakan anggota Satuan Sabhara Polres Trenggalek, warga Desa Bungur, Kecamatan Karangrejo, Tulungagung.
"Lokasi kecelakaan berada di Desa Kendalrejo, Kecamatan Durenan. Untuk kejadiannya tadi malam," kata Suprihanto, Kamis (2/5/2019).Kecelakaan tersebut melibatkan dua sepeda motor. Yakni Honda Scoopy AG 3337 YAJ yang dikendarai Panidi (35) warga Desa Karanganyar, Gandusari melawan Honda Tiger AG 4135 RCK yang dikendarai Hilman Hasfi. Dalam kecelakaan tersebut,Panidi membonceng Yasni (50) warga Desa Widoro, Kecamatan Gandusari.
Kejadian berawal saat korban Hasfi melaju dari arah Tulungagung menuju Trenggalek. Sampai di lokasi kejadian, dari arah berlawanan (Trenggalek) tiba-tiba muncul sepeda motor Scoopy yang sedang mendahului sebuah kendaraan lain di depannya.
"Saat itu scoopy masuk jalur kanan, karena jarak kedua sepeda motor sudah dekat maka kecelakaan tidak terhindarkan. Akibat kecelakaan, Hasfi mengalami luka parah dan meninggal dunia," jelasnya.
Sementara dua korban lain dalam kondisi kritis di rumah sakit. Panidi mengalami luka patah tangan kiri, pendarahan pada mulut serta kesadaran menurun. Sedangkan korban Yasni mengalami patah kaki kiri, pendarahan pada hidung, robek dahi serta kesadaran menurun.
"Dari hasil olah TKP dan penyelidikan, kecelakaan dipicu karena pengendara Scoopy kurang memperhatikan arus lalu lintas dari arah berlawanan saat mendahului kendaraan," ujar Supri.
Pihaknya mengimbau para pengguna jalan untuk selalu waspada dan mengutamakan keselamatan saat berkendara sepeda motor maupun mobil. "Konsentrasi dan harus responsible terhadap keselamatan pengendara lain, mari kita tekan angka kecelakaan lalu lintas dengan lebih berhati-hati saat di jalan, patuhi aturan lalu lintas," pungkasnya. #nurul_cgo
Kasat Lantas Polres Trenggalek AKP Suprihanto mengatakan, polisi yang tewas dalam kecelakaan tersebut yakni Hilman Hasfi Rofiqin (21). Ia merupakan anggota Satuan Sabhara Polres Trenggalek, warga Desa Bungur, Kecamatan Karangrejo, Tulungagung.
"Lokasi kecelakaan berada di Desa Kendalrejo, Kecamatan Durenan. Untuk kejadiannya tadi malam," kata Suprihanto, Kamis (2/5/2019).Kecelakaan tersebut melibatkan dua sepeda motor. Yakni Honda Scoopy AG 3337 YAJ yang dikendarai Panidi (35) warga Desa Karanganyar, Gandusari melawan Honda Tiger AG 4135 RCK yang dikendarai Hilman Hasfi. Dalam kecelakaan tersebut,Panidi membonceng Yasni (50) warga Desa Widoro, Kecamatan Gandusari.
Kejadian berawal saat korban Hasfi melaju dari arah Tulungagung menuju Trenggalek. Sampai di lokasi kejadian, dari arah berlawanan (Trenggalek) tiba-tiba muncul sepeda motor Scoopy yang sedang mendahului sebuah kendaraan lain di depannya.
"Saat itu scoopy masuk jalur kanan, karena jarak kedua sepeda motor sudah dekat maka kecelakaan tidak terhindarkan. Akibat kecelakaan, Hasfi mengalami luka parah dan meninggal dunia," jelasnya.
Sementara dua korban lain dalam kondisi kritis di rumah sakit. Panidi mengalami luka patah tangan kiri, pendarahan pada mulut serta kesadaran menurun. Sedangkan korban Yasni mengalami patah kaki kiri, pendarahan pada hidung, robek dahi serta kesadaran menurun.
"Dari hasil olah TKP dan penyelidikan, kecelakaan dipicu karena pengendara Scoopy kurang memperhatikan arus lalu lintas dari arah berlawanan saat mendahului kendaraan," ujar Supri.
Pihaknya mengimbau para pengguna jalan untuk selalu waspada dan mengutamakan keselamatan saat berkendara sepeda motor maupun mobil. "Konsentrasi dan harus responsible terhadap keselamatan pengendara lain, mari kita tekan angka kecelakaan lalu lintas dengan lebih berhati-hati saat di jalan, patuhi aturan lalu lintas," pungkasnya. #nurul_cgo
Sumber, Berita Indonesia
0 comments:
Posting Komentar