Menurut Arumi Bachcin Istri Bupati Emil Dardak "di daerah Mataraman ini sangat kental dengan kesenian jaranan. Sedangkan di Trenggalek memiliki tari jaranan Turonggo Yakso yang khas asli Kota Tempe Keripik," ungkapnya.
Warga rela berdesak-desakan sejak pagi, demi melihat langsung sederetan artis yang didatangkan Indosiar ke Pantai Prigi. Meskipun hujan sempat turun sejenak sebelum on- 2air, tidak mengurungkan semangat mereka untuk menonton.
Digelar dua hari Panggung Gembira Indosiar, berhasil menghibur dan menyita perhatian masyarakat Trenggalek.
Bila dihari pertama, Sabtu (23/9) Indosiar mendatangkan Inul Daratista, Fitri Carlina, Hijau Daun, Sodiq, Dimas Tedjo dan masih banyak lagi artis yang lainnya, Minggu (24/9) Televisi milik Salim Group ini mendatangkan artis dangdut kawakan, Rita Sugiharto, Didi Kempot, Duo Racun dan beberapa artis lainnya.
Sedangkan Gilang Dirga, Lee Jeong Hoon, Bianca Liza dan juga Fero Walandouw tetap ditunjuk menjadi host acara ini.
Selain hiburan live music Pangung Gembira, juga menampilkan kompetisi tari khas Kabupaten Trenggalek seni jaranan Turonggo Yakso antara SDN 1 Watuagung Kecamatan Watulimo dan SDN 1 Karanganyar Kecamatan Gandusari. Kompetisi ini dimenangkan SDN 1 Karanganyar.
Menurut Arumi Bachcin Istri Bupati Emil Dardak "di daerah Mataraman ini sangat kental dengan kesenian jaranan. Sedangkan di Trenggalek memiliki tari jaranan Turonggo Yakso yang khas asli Kota Tempe Keripik," ungkapnya.
Ditambahkan mantan artis sinetron Nasional tersebut "yang membedakan jaranan Turonggo Yakso dengan tari jaranan lainnya adalah properti kuda berpala raksasa yang ditunggangi kesatria pembawa pecut. Pecut ini difungsikan untuk mengdalikan raksasa." Turonggo Yakso ini diartikan bagaimana seorang kesatria bertarung mengendalikan keburukan atau hawa nafsu, demi kemakmuran masyarakat Trenggalek," tandas Arumi#nur_cgo
0 comments:
Posting Komentar