Ing Ngarsa Sung Pawarta Ing Madya Mangun Karya Tut Wuri Jaya-jaya Wijayanti

our facebook page

Berlibur ke Banyuwangi, Belum Afdol Kalau Nggak Singgah ke Tempat ini

 Berlibur ke Banyuwangi, Belum Afdol Kalau Nggak Singgah ke Tempat ini

Kalau dilihat dari Backgroundnya, kelihatannya sih sederhana. Eits jangan salah.... kalo ke banyuwangi enggak singgah ke tempat yang satu ini, nyeselll deh ,, karena tempat ini dirasa banyak peminatnya yang nginap ke tempat ini merasakan sensasi kenyamanan.

Caping Gunung Indonesia - (BANYUWANGI) Jika anda sedang berlibur di Banyuwangi dan ingin menginap di tempat yang memiliki suasana berbeda. Anda bisa menginap di Didu's Homestay yang dikelola oleh pasangan Maya dan Djoko Subagio yang berada di Dusun Watu Ulo, Desa Rejosari, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi.

Rumah kayu sederhana dengan konsep tradisional minimalis siap menerima tamu untuk menghabiskan liburan di Banyuwangi. Apalagi homestay tersebut terletak di wilayah pedesaan yang memberikan ketenangan dan kenyamanan.
Maya, pemilik Didu's Homestay kepada KompasTravel bercerita awalnya ia banyak menerima rekannya dari luar negeri yang sedang berlibur di Indonesia dan singgah di Banyuwangi. "Kebetulan kami berdua adalah pelaut yang sudah berlabuh di Banyuwangi. Jadi kenalan teman dari luar negeri lumayan banyak dan ketika singgah ke Indonesia mereka mampir ke sini," jelasnya sambil tertawa.

Akhirnya, Maya dan Joko menerima beberapa tamu atas rekomendasi teman-temannya yang singgah di Banyuwangi. "Biasanya mereka mampir ke sini sebelum melanjutkan perjalanan ke Bali dan mayoritas memang turisbackpaker karena kebutuhan mereka hanya tidur dan beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan lagi. Tidak ada yang meminta fasilitas aneh-aneh. Mungkin mereka sudah bosan tidur di hotel ya, jadi cari suasana yang lebih tenang seperi desa," jelasnya.

Ia mengaku setiap tamu yang datang ke rumahnya selalu dianggap sebagai keluarga sendiri dan bukan orang asing sehingga para tamu merasa nyaman. "Terbanyak tamu dari Jepang. Tapi ada juga dari Jerman, Amerika, Kanada, Perancis, Vietnam dan juga Belanda. Kalau dari dalam negeri terbanyak dari Bali, Bandung dan Medan," katanya.

Maya mengaku, biasanya dirinya akan menyediakan sarapan dan buah-buahan lokal yang sedang musim di Banyuwangi. "Tidak repot sama sekali. Sarapan mungkin roti, kopi atau teh. Kalau ada buah yang kami sajikan seperti buah naga atau pepaya," jelasnya.
Maya mengaku mematok harga 15 dollar AS per malam untuk turis mancanegara yang menginap di homestay miliknya. "Kalau untuk wisatawan domestik tinggal disesuaikan saja harganya dan kami memilih keluarga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," katanya sambil tersenyum.#Yunia_CGO

Share:

0 comments:

Posting Komentar

Definition List

Unordered List

Support