Wakil Bupati mengajak seluruh Kepala SKPD untuk bekerja sekuat tenaga berlari lebih cepat lagi di Tahun 2015 ini tidak hanya sampai pada tahun terakhir masa pemerintahan, tetapi juga karena tantangan ke depan yang kita hadapi semakin berat, utamanya menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) di akhir Tahun 2015 dengan digelar pasar bebas ASEAN.Caping Gunung Indonesia - Dalam upaya mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat miskin secara lebih berkelanjutan dengan pengembangan sistem perlindungan sosial yang menyeluruh dan terintegrasi serta pengembangan penghidupan bagi masyarakat miskin dan rentan melalui berbagai kebijakan dan dukungan ditingkat lokal, regional, dan nasional dengan tetap memperhatikan aspek lingkungan. Kamis, 9 April 2015 bertempat di aula Bappeda Trenggalek telah digelar Lokakarya dan Sosialisasi Pilot Projeck Program Peningkatan Kesejahteraan Keluarga Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (PKKPM). Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Trenggalek, Para Anggota Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Kab. Trenggalek, Para Kepala SKPD Lingkup Pemkab. Trenggalek.
Pada kesempatan tersebut, Kholiq SH M.Si Wakil Bupati Trenggalek sekaligus membuka dalam sambutannya menyampaikan bahwa berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 166 Tahun 2014 tentang Percepatan Penanggulangan Kemiskinan disebutkan bahwa pengertian Penaggulangan Kemiskinan adalah kebijakan dan program pemerintah dan pemerintah daerah yang dilakukan secara sistematis, terencana, dan bersinergi dengan dunia usaha dan masyarakat untuk mengurangi jumlah penduduk miskin dalam rangka meningkatkan derajat kesejahteraan rakyat.
Sedangkan Program Penanggulangan Kemiskinan adalah kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah, pemerintah daerah, dunia usaha serta masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin melalui bantuan sosial, pemberdayaan masyarakat, pemberdayaan usaha ekonomi mikro dan kecil, serta program lain dalam rangka meningkatkan kegiatan ekonomi. Sehingga program-program penanggulangan kemiskinan itu tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah tetapi juga dilaksanakan dengan melibatkan dunia usaha dan masyarakat.
Untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan, Pemerintah Pusat telah menetapkan program perlindungan sosial yang meliputi Program Simpanan Keluarga Sejahtera, Program Indonesia Pintar dan Program Indonesia Sehat.”Ungkapnya Selain itu, Pemerintah Kabupaten Trenggalek juga telah menyusun beberapa program-program dalam rangka mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi dan penanggulangan kemiskinan seperti diantaranya Program Trenggalek (Trengginas Galang Ekonomi) dan Program APP (Anti Poverty Program).
Pelaksanaan Program APP di Kabupaten Tenggalek selama kurun waktu 10 Tahun yaitu mulai AHUN 2005 s/d Tahun 2014 telah menangani keluarga miskin sebanyak 3.066 KK dengan alokasi dana total APBD Provinsi dan APBD Kabupaten sebasar kurang lebih Rp. 7,5 Miliyar. Program –program semacam ini perlu terus dipertahankan dan didukung dengan program-program sejenis dalam rangka penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Trenggalek.
Diakhir sambutannya, Wakil Bupati mengajak seluruh Kepala SKPD untuk bekerja sekuat tenaga berlari lebih cepat lagi di Tahun 2015 ini tidak hanya sampai pada tahun terakhir masa pemerintahan, tetapi juga karena tantangan ke depan yang kita hadapi semakin berat, utamanya menghadapi Msayarakat Ekonomi Asean (MEA) di akhir Tahun 2015 dengan digelar pasar bebas ASEAN, yang pada kesempatan ini peluang semakin besar namun tantangan juga semakin besar pula dan berharap malalui kegiatan lokakarya dan sosialisasi ini dapat menghasilkan rumusan arah dan kebijakan dalam percepatan penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Trenggalek.”Harapnya (TKR)
Sumber, Berita Indonesia
0 comments:
Posting Komentar