Di atas pesawat, para tamu membawa banyak bawaan termasuk yang aneh-aneh. Mulai dari burung beo langka, perhiasan, 20 tas belanjaan, senjata api bahkan mayat."Tiga kali dalam karir saya saya telah melihat mayat di dalam peti yang terbuat dari emas dan kayu mahal.
Mary Kalymnou telah bekerja sebagai pramugari selama 13 tahun. Dia telah melayani banyak kalangan mulai dari keluarga kerajaan, pejabat, CEO hingga selebriti.
Dia juga bekerja di berbagai jenis pesawat jet pribadi, termasuk Gulfstream g550 dan Embraer Legacy yang biasa menampung hingga 14 penumpang di atas pesawat.
Di atas pesawat, para tamu membawa banyak bawaan termasuk yang aneh-aneh. Mulai dari burung beo langka, perhiasan, 20 tas belanjaan, senjata api bahkan mayat."Tiga kali dalam karir saya saya telah melihat mayat di dalam peti yang terbuat dari emas dan kayu mahal. Mereka (mayat) adalah pria yang sangat terkenal dan yang jelas itu merupakan terakhir kalinya dia melakukan perjalanan dengan pesawat mewah," kata Kalymnou dilansir dari CNN, Kamis (16/5/2019).
Menurutnya, menjadi pramugari VIP membutuhkan banyak kesabaran dan fleksibilitas. Para penumpang menuntut pelayanan yang terbaik termasuk dari operator. Jika tidak, posisinya akan dengan mudah digantikan oleh orang lain.
"Setiap gadis bisa belajar untuk pekerjaan ini. Tapi hanya beberapa akhirnya akan menonjol. Menjadi profesional tidak cukup, Anda harus unik," katanya.
"Anda dapat dengan mudah diganti oleh seseorang baru, seseorang yang lebih muda, lebih cantik, seseorang yang lebih cerdas, lebih fleksibel. Jadi sejak hari pertama, saya tahu saya harus seperti spons untuk bertahan hidup di industri," tambahnya.Kalymnou mengatakan untuk berhasil menjadi pramugari VIP perlu memiliki ketrampilan tentang pelayanan makanan premium, berpikir kreatif, berperilaku elegan dan ramah.
Karirnya itu akhirnya membuat dia bisa mencicipi perjalanan super mewah. Dia juga kini menjadi semacam selebgram dengan pengikut lebih dari 23 ribu akun.#nur_cgo
Sumber, Berita Indonesia
0 comments:
Posting Komentar