Selain itu, Paguyuban Gapoktan Kecamatan Trenggalek pada studi banding kedua dilakukan di Kelompok Agro Lawu yang terletak di kaki gunung Gunung Lawu, disana semua rombongan yang berjumlah sekitar 50 orang menyaksikan tanah yang tandus di rubah menjadi tanah yang subur
Disana mendapatkan ilmu tentang Pembuatan Klinik Pertanian. dalam Klinik itu ada dua cara pembuatan Agen Hayati, yaitu :
- Mol (Pupuk Cair)
Sebagai starter dalam komposisi bahan organik
Sebagai starter untuk pupuk organik cair bagi tanaman
Penyedia nutrisi bagi tanaman
Membantu penyerapan unsur hara
Syarat pembuatan MOL :
Bibit , Makanan dalam bentuk glukosa, Makanan dalam bentuk karbohidrat
Sumber Mikroorganisme :
Buah-buahan, Rebung , Bonggol pisang, Sayuran, Keong mas, Terasi, Nasi basi
- Pembuatan Persinab (Pestisida Nabati)
Ramuan tumbuhan obat (Empon-empon)
Mengandung bahan racun (Gadung, ubi kayu tahun, pocung, jenu dll)
Tumbuhan Berkemampuan spesifik
Kelebihan Persinab : Tidak menimbulkan pencemaran tanah dan air, Bahan sangat mudah diperoleh, mudah dibuat, Relatif aman bagi manusia, ternak
Kekurangan Persinab : Tidak tahan terhadap sinar matahari, tidak dapat disimpan lama, harus lebih sering aplikasi.
Selain itu, Paguyuban Gapoktan Kecamatan Trenggalek pada studi banding kedua dilakukan di Kelompok Agro Lawu yang terletak di kaki gunung Gunung Lawu, disana semua rombongan yang berjumlah sekitar 50 orang menyaksikan tanah yang tandus di rubah menjadi tanah yang subur yang memanfaatkan pupuk kandang (kompos) yang kurang lebih selama 7 tahun untuk pemulihan tanah tersebut dengan dosis 50 ton per ha per tahunnya. "Kata Pak Kasbi, Selaku Ketua Kelompok Agro Lawu" #nur_cgo
Sumber, Berita Indonesia
0 comments:
Posting Komentar