Caping Gunung Indonesia - Pemandangan balita (bawah lima tahun) bermain gadget sudah jadi hal lumrah saat ini. Banyak alasan di balik orang tua memperbolehkan anaknya bermain gadget. Ada yang memberi gadget sebagai media edukasi, atau sekadar untuk membuat mereka lebih anteng di rumah.
Apapun alasannya, membiarkan anak bermain gadget tanpa pantauan orang tua dapat membuatnya kecanduan gadget lho, Moms! Ya, anak jadi sulit dipisahkan dengan gadget hingga kesulitan melakukan aktivitas lain, katakanlah kegiatan mandi atau makan. Bahkan jika Anda menegur atau mengambil gadget mereka, maka bukan tak mungkin Si Kecil akan marah dan memberontak. Dan kalau sudah seperti itu, orang tua sendiri yang kerepotan nantinya mendidik anak.
Namun, pernahkah Anda berpikir mengenai penyebab awal dari kecanduan itu? Apa faktor dominan yang membuat anak jadi kecanduan gadget?
Menanggapi hal itu, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, psikolog anak dari Lembaga Psikologi Terapan UI, menjelaskan bahwa kecanduan gadget biasanya terjadi karena orang tua tak tahu batasan anak mulai menggunakan gadget. Dan karena tak tahu batasan, anak jadi menggunakan gadget sesuka hatinya. Sehingga, saat dibatasi, anak pasti menolak dan akhirnya orang tua sulit memisahkan anak dengan gadget kesayangannya.
"Anak kesulitan melepaskan gadget itu karena mereka sudah terbiasa. Ini letak masalahnya,” ungkap Vera.
Lantas, solusinya apa? Vera menyarankan agar orang tua kurangi durasi main gadget secara perlahan, sambil menyediakan kegiatan lain yang seru untuk dilakukan. Itu agar mereka menemukan kesenangan lain selain gadget, sehingga ketergantungannya dengan gadget perlahan bisa hilang.
Melansir aturan anak bermain gadget dari The American Academy of Pediatrics, untuk anak-anak di bawah 2 tahun ialah orang tua tak boleh membiarkan anak bermain gadget sendirian. Kalau anak usia 2 sampai 4 tahun, durasi waktu yang diperbolehkan untuk anak bermain gadget ialah kurang dari 2 jam perhari. Sementara bagi anak dengan umur di atas 5 tahun, tak boleh main gadget lebih dari 2 jam.#nurul_cgo
Apapun alasannya, membiarkan anak bermain gadget tanpa pantauan orang tua dapat membuatnya kecanduan gadget lho, Moms! Ya, anak jadi sulit dipisahkan dengan gadget hingga kesulitan melakukan aktivitas lain, katakanlah kegiatan mandi atau makan. Bahkan jika Anda menegur atau mengambil gadget mereka, maka bukan tak mungkin Si Kecil akan marah dan memberontak. Dan kalau sudah seperti itu, orang tua sendiri yang kerepotan nantinya mendidik anak.
Namun, pernahkah Anda berpikir mengenai penyebab awal dari kecanduan itu? Apa faktor dominan yang membuat anak jadi kecanduan gadget?
Menanggapi hal itu, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, psikolog anak dari Lembaga Psikologi Terapan UI, menjelaskan bahwa kecanduan gadget biasanya terjadi karena orang tua tak tahu batasan anak mulai menggunakan gadget. Dan karena tak tahu batasan, anak jadi menggunakan gadget sesuka hatinya. Sehingga, saat dibatasi, anak pasti menolak dan akhirnya orang tua sulit memisahkan anak dengan gadget kesayangannya.
"Anak kesulitan melepaskan gadget itu karena mereka sudah terbiasa. Ini letak masalahnya,” ungkap Vera.
Lantas, solusinya apa? Vera menyarankan agar orang tua kurangi durasi main gadget secara perlahan, sambil menyediakan kegiatan lain yang seru untuk dilakukan. Itu agar mereka menemukan kesenangan lain selain gadget, sehingga ketergantungannya dengan gadget perlahan bisa hilang.
Melansir aturan anak bermain gadget dari The American Academy of Pediatrics, untuk anak-anak di bawah 2 tahun ialah orang tua tak boleh membiarkan anak bermain gadget sendirian. Kalau anak usia 2 sampai 4 tahun, durasi waktu yang diperbolehkan untuk anak bermain gadget ialah kurang dari 2 jam perhari. Sementara bagi anak dengan umur di atas 5 tahun, tak boleh main gadget lebih dari 2 jam.#nurul_cgo
0 comments:
Posting Komentar