Ing Ngarsa Sung Pawarta Ing Madya Mangun Karya Tut Wuri Jaya-jaya Wijayanti

our facebook page

Kemarau September, Hujan November di Jawa Timur

Kemarau September, Hujan November di Jawa Timur
Oktober 2017, sebagian besar wilayah Jawa Timur diperkirakan masih memasuki musim kemarau. Namun sebagian kecil wilayah lainnya mulai memasuki musim hujan, terutama di wilayah Jatim bagian selatan. Berdasarkan peta prakiraan curah hujan, akumulasi curah hujan selama Oktober sekitar 0-400 mm. Akumulasi curah hujan tinggi (301-400 mm) diperkirakan di wilayah Trenggalek bagian selatan.

Caping Gunung Indonesia - Puncak musim kemarau di Jawa Timur diperkirakan pada bulan September ini. Sedangkan pada Oktober, beberapa daerah di Jatim masih memasuki musim kemarau, dan sebagian kecil daerah sudah memasuki musim hujan.
"Kami mendapatkan peringatan dini dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) tentang prakiraan cuaca pada September hingga November 2017 di Jawa Timur," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur Sudarmawan, Senin (4/9/2017).

Sudarmawan menerangkan, berdasarkan informasi peringatan dini prakiraan cuaca dari BMKG Stasiun Meteorologi Klas I Juanda Surabaya, pada September 2017, Jawa Timur diperkirakan masih memasuki puncak musim kemarau. 

'Akumulasi curah hujan selama September 2017 berkisar antara 0-100 mm. Pada saat puncak musim kemarau, suhu udara pada malam dan pagi hari terasa lebih dingin. Pada siang hari akan terasa panas dan terik," tuturnya.

Kemudian, Oktober 2017, sebagian besar wilayah Jawa Timur diperkirakan masih memasuki musim kemarau. Namun sebagian kecil wilayah lainnya mulai memasuki musim hujan, terutama di wilayah Jatim bagian selatan.

Berdasarkan peta prakiraan curah hujan, akumulasi curah hujan selama Oktober sekitar 0-400 mm. Akumulasi curah hujan tinggi (301-400 mm) diperkirakan di wilayah Trenggalek bagian selatan.

"Pada November 2017, sebagian besar wilayah di Jawa Timur diperkirakan sudah mulai memasuki musim hujan," terangnya.

Berdasarkan peta prakiraan curah hujan oleh stasiun klimatologi Malang, akumulasi curah hujan selama November berkisar antara 51-500 mm.

"Saat memasuki musim hujan, yang patut diwaspadai adalah adanya hujan lebat disertai angin kencang sesaat yang berasal dari awan Cumulonimbus (awan CB), dengan kecepatan angin mencapai sekitar 54 km/jam," tandasnya.#Lilis_cgo

Share:

1 comments:

Definition List

Unordered List

Support