Sekretaris Desa (Sekdes) Desa Kedungdoro, mengaku memiliki tembakau rajangan kering Virginia RAM sebanyak lima kuintal bisa terjual dengan harga Rp32.000 per kilogram. Harga itu lebih tinggi dibandingkan tembakau rajangan Virginia RAM petikan pertama dengan harga Rp21.000 per kilogram.
Caping Gunung Indonesia - Sejumlah petani di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim), menyatakan harga jual tembakau Virginia Voor Oogst (VO) Jawa dan Virginia RAM merangkak naik. Hal itu terjadi karena sudah masuk petikan daun kedua dan ketiga pada pekan ini.
"Harga tembakau Virginia RAM naik karena sudah masuk petikan kedua dan ketiga. Selain itu kualitas tembakau bagus sebab tidak turun hujan," kata seorang petani Desa Kedungdoro Kecamatan Sugihwaras, Bojonegoro, Sutomo, seperti dikutip dari Antara, Senin 4 September 2017.
Sutomo yang juga Sekretaris Desa (Sekdes) Desa Kedungdoro, mengaku memiliki tembakau rajangan kering Virginia RAM sebanyak lima kuintal bisa terjual dengan harga Rp32.000 per kilogram. Harga itu lebih tinggi dibandingkan tembakau rajangan Virginia RAM petikan pertama dengan harga Rp21.000 per kilogram.
Ia mengaku menanam tembakau Virginia RAM bermitra dengan PT Sadhana Arifnusa Padangan, seluas 2,5 hektare dengan jumlah 60.000 pohon.
Hal senada disampaikan petani lainnya di Desa Wedoro Kecamatan Sugihan, Bojonegoro, Wariono, yang menyebutkan harga tembakau daun basah petikan kedua mencapai Rp2.000 per kilogram, lebih mahal dibanding harga tembakau daun basah petikan bawah yang hanya Rp1.200 per kilogram.
"Pembeli tembakau daun basah baru pedagang lokal untuk dirajang. Sebab pabrikan belum melakukan pembelian tembakau," kata dia yang dibenarkan petani lainnya asal Desa Terate Kecamatan Kedungadem, Lukidiyanto.
Bahkan, Lukidiyanto menyebutkan harga tembakau daun basah Virginia VO petikan ketiga sudah mencapai Rp3.000 per kilogram. "Harga tembakau daun basah petikan kedua Rp2.000 per kilogram, tetapi kalau dijual rajangan kering Rp21.000 per kilogram," ucap seorang petani Desa Pelem, Kecamatan Purwosari, Yasin.#Lilis_cgo
0 comments:
Posting Komentar