
"Kalau orang kecapean itu bisa salah ngomong," kata Lulung dalam diskusi bertajuk 'Deadlock Ahok' yang digelar oleh Sindo Trijaya di Hotel DoubleTree by Hilton, Jl Pegangsaan Timur, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (7/3/2015).
Selain itu Lulung mengatakan itu adalah bukti dia tidak tahu apa-apa soal pengadaan UPS. Sehingga dana siluman pengadaan UPS bukan berasal dari dia atau DPRD.
"Saya 3 kali (salah ucap). Itulah faktanya bahwa saya nggak ngerti apa-apa soal UPS,' ucap Lulung.
Namun jika memang akibat salah ucap itu Lulung dibully oleh masyarakat, dia mengatakan itu merupakan bentuk apresiasi masyarakat atas dirinya.
"Kalau reaksionalnya saya dibully, dipuji itu artinya saya diapresiasi dan sangat terimakasih," katanya.
Sejak terjadi konflik antara Gubernur Ahok dengan DPRD, nama UPS ikut mencuat. Lulung berulangkali menyebut singkatan UPS dengan sebutan USB. Hal itu diucapkan Lulung saat menggelar konferensi pers di gedung DPRD DKI, Jalan Kebun Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (5/3/2015).#huda_cgo
Sumber, Berita Indonesia